Suaratebo.Net - Kabut Asap diwilayah Kab. Tebo, pada Kamis (24/10/2019) hingga siang ini tampak semakin pekat. Pasalnya, jarak pandang berkisar 200 hingga 300 meter. Asap yang mengepung wilayah Tebo ini diduga berasal dari Kabupaten Tetangga.
Hal tersebut sesuai dengan pantauan Badan Meteorolog Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi kelas 1 Sultan Thaha Jambi pada tanggal Tanggal 23 Oktober 2019 jam 19.00 WIB s/d Tanggal 24 Oktober 2019 jam 05.00 wib terdapat dua titik panas (Hotspot) berada di Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim).
"Kemungkinan asap ini berasal dari Kabupaten tetangga, karena dari pantauan BMKG Jambi, Tebo memiliki ada titik hotspot," kata Antoni Faksi, Kabid Penanggulangan Bencana Tebo.
Antoni juga mengaku bahwa saat ini arah angin permukaan dari timur bahkan juga dari selatan, sedangkan angin di lapisan 3000 ft dari arah tenggara hingga selatan dengan kecepatan 30 - 40 km/jam.
"jika di lihat dari titik panas di Prov. Jambi yang hanya berjumlah 2 titik. Sedangkan di Sumatera selatan (Sumsel) yang jumlah hotspotnya mencapai 150 titik. Besar kemungkinan asap juga berasal dari Sumatera selatan," jelasnya.
Sementara, berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup DLH) Kab. Tebo menyampaikan bahwa pada hari ini Kamis (24/10/2019) ISPU di Tebo 317 sedangkan PM 10.433.4.
"Saat ini ISPU di Tebo kategori berbahaya," Kata Kadis LH Tebo Eko Putra. (ST,END)