Suaratebo.net, Tebo - Dihari perayaan hari Bhayangkara ke-74, Kapolres Tebo bersama panther kerja para wartawan dan Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK) pendampingan Suku Anak Dalam (SAD), kembali menunjukkan rasa kepedulian sesama kepada warga tidak mampu dan mereka yang berdampak Pandemi Covid-19. Termasuk kelompok Suku Anak Dalam (SAD), dikawasan Taman Nasional Bukit 12, desa Tanah Garo, Kecamatan Muara Tabir Kabupaten Tebo dan warga sekitar diberikan beras gratis.
Kapolres Tebo AKBP Abdul Hafidz, S.I.K mengakui, untuk menyalurkan beras ke wilayah tersebut pihaknya mempercayai rekan-rekan yang memahami penduduk, apalagi SAD tentu mereka menjadi pendamping. Bantuan tersebut diperuntukan kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
" Agar tepat sasaran kita percayakan rekan wartawan dan ORIK. Untuk wilayah tersebut dia yang lebih paham. Tujuan kita agar tepat sasaran dan tidak ada penerima dapat ganda dengan bantuan lainnya," ujar Kapolres.
Sementara, ketua Yayasan ORIK Ahmad Firdaus merupakan pendampingan SAD dikabupaten Tebo. Mengakui dimana amanah dari Kapolres Tebo untuk membagikan beras kepada warga SAD dan Warga sekitar, Kamis (2/7/2020) sudah dilakukan.
" Sekarang kami dilokasi permungkiman SAD, sedang membagikan beras pesan pak Kapolres," ungkapnya.
Firdaus juga mengatakan dirinya didampingi wartawan senior Tebo Syahrial, menelusi keberadaan SAD di hutan tersebut. Mereka yang diberikan, kelompok yang belum tersentuh bantuan dari program pemerintah daerah, provinsi Jambi dan pusat.
" Sesuai perintah pak Kapolres kita masuk kehutan menemui mereka," paparnya.
Tidak hanya warga SAD saja warga sekitar permungkiman yang tidak mampu dan belum disentuh bantuan juga dibagikan. Melalui sambungan telpon, Firdaus juga mengutarakan salam dan ucapan terima kasih kepada Kapolres yang telah peduli dan membagikan bantuan beras.
" Mereka salam sama kapolres dan Mendokan semoga pak Polres sehat dan sukses dalam menjalankan tugas," ucap Firdaus menyampaikan pesan dari penerima bantuan.(Ns-ST)