Hal ini diungkapkan Beni C Bangun kepada Suaratebo.net, pada Minggu (03/04/2022)," ya, sudah dua kali rumah saya dilempar petasan besar, akibatnya anak saya ketakutan karena suara letusan petasan itu,"ujarnya.
Lanjut Beni, memang biasanya ramai pemuda nongkrong didepan rumah saya setiap malam, tetapi malam ini sudah dua kali mereka melemparkan mercon keteras rumah lalu langsung kabur.
"Mereka tampak sengaja melapar petasan kedalam perkarangan rumah saya, saat dilihat keluar tidak ada orang,"ungkap Beni Singkat.
Dan untuk diketahui bermain petasan bisa dipidana sesuai dengan aturan yang tercantum pada peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia nomor 02 tahun 2008, tentang pengawasan, pengendalian dan pengamanan bahan peledak komersial.(Red-ST)
