 |
| Saat Konferensi Pers Bersama Polres Muaro Jambi |
Suaratebo.net, Muaro Jambi, - Seorang pria berinisial AF (48), warga Desa Muaro Sebapo, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, ditangkap polisi setelah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, ST (45). Aksi penganiayaan ini terekam dalam video berdurasi 37 detik yang viral di media sosial, memperlihatkan pelaku mengancam istrinya dengan celurit di depan umum.
Kronologi Kejadian
Insiden terjadi pada Kamis, 15 Mei 2025, sekitar pukul 19.30 WIB. Pelaku memergoki istrinya sedang melakukan video call dengan pria lain, yang memicu kemarahan dan tindakan kekerasan. Dalam video yang beredar, AF terlihat menjambak rambut korban yang terbaring di tanah sambil mengayunkan celurit ke arah korban, meski tidak sampai mengenai tubuhnya.
Penangkapan Pelaku
Setelah video tersebut viral dan laporan dari korban diterima, Unit Reskrim Polsek Mestong bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku di kediamannya pada malam yang sama. Kapolres Muaro Jambi, AKBP Heri Supriawan, membenarkan penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa motif utama pelaku adalah rasa cemburu.
Proses Hukum
Pelaku dijerat dengan Pasal 44 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (UU PKDRT), dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. Kasat Reskrim Polres Muaro Jambi, AKP Hanafi Dita Utama, mengungkapkan bahwa pelaku telah berulang kali melakukan KDRT terhadap istrinya.
Himbauan Kepolisian
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui atau mengalami tindakan kekerasan dalam rumah tangga. Langkah cepat dan tegas akan diambil untuk melindungi korban dan menindak pelaku sesuai hukum yang berlaku.
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya kesadaran akan bahaya KDRT dan perlunya tindakan preventif serta penegakan hukum yang tegas untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. (Sk)
