Dari pantauan di lapangan, puluhan kader HMI Cabang Tebo berjalan memasuki kantor gedung DPRD melakukan orasi dan meminta anggota dewan menyampaikan aspirasinya.
Koordinator Lapangan (Korlap) dari massa HMI Tebo Hamdannur menegaskan, bahwa menolak kenaikan BBM dan juga tarif dasar listrik yang menyengsarakan rakyat.
"Kami menolak kenaikan BBM dan tarif dasar listrik, serta mafia migas. kami meminta agar anggota DPRD hadir menemui kami. Jika tidak kami akan masuk menerobos," Tegasnya
Hamdannur menambahkan, aksi hari ini kita juga mengangkat persoalan daerah, kita minta DPRD Tebo segera memanggil dinas terkait untuk segera mengembalikan temuan BPK RI senilai 4 Milyar.
"Kalau memang DPR tidak sanggup kita yang akan surati Aparat penegak hukum"kata Hamdan
Menanggapi hal ini Ketua DPRD Tebo Mazlan mengatakan, kita dari pihak DPRD siap meyampaikan tuntutan kawan kawan mahasiswa terkait tuntutan yang sudah di sampaikan.yang jelas aksi ini merupakan alur satu niat kita berasama.ujarnya
"kita DPRD Tebo sepakat tidak menyetujui kenaikan harga BBM dan tarip listrik"tegasnya
Mazlan menambahkan,kita akan segera memanggil pihak dinas terkait untuk menindak lanjuti temuan BPK RI.dirinya bersama adek adek mahasiswa siap bersinergi mengawal ini.pungkasnya.
(Red-ST)
