Suaratebo.net, Tebo - Perkembangan covid19 makin bertambah, pasalnya dari bulan Januari hingga April 2021 telah dilakukan 8 kali pemakaman dengan menerapkan pemakaman covid19.
Tidak hanya di Kabupaten Tebo, 11 Kabupaten/ Kota Provinsi Jambi mengalami kenaikan kasus covid19, hal ini dari zona masing - masing daerah, dari hijau ke kuning, kuning ke oranye, saat ini Kabupaten Tebo berada di Zona Oranye, selain itu di Kabupaten Tebo selama periode Januari hingga April 2021, Tim Satgas Covid19 BPBD Tebo telah melakukan 8 kali pemakaman pasien Suspect Covid19, beberapa diantaranya.
Tn. ST Warga Jl. Wonosobo RT 007 RW 004 Kec. Rimbo Ilir Pada Pukul 15.50, tanggal 27 April 2021 Pasien dinyatakan meninggal Suspect Covid19
My. KR Warga Jl. Purwokerto RT 012 RW 000 Giriwinangun Kec. Rimbo Ilir pada Pukul 08.00 wib tanggal 28 April 2021 dinyatakan meninggal dunia dengan suspec covid19.
My. ST warga Dusun Sungai Landak RT 004 RW 000 Desa Lubuk Madrasah Kec. Tengah Ilir pada pukul 10.11 wib tanggal 30 April 2021 dinyatakan meninggal dunia.
Menyikapi hal tersebut tentunya pemerintah pusat maupun daerah saat sudah melakukan antisipasi pelaranfan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H, dikhawatirkan jika mudik diperbolehkan akan menambah angka covid19.
Walau demikian tentunya masyarakat juga bisa mengantisipasi penyebaran wabah covid19, yang perlu diingat adalah wabah covid19 belum habis, tetapi waspadalah, karena pasien covid19 terus bertambah walaupun pasien yang sembuh juga bertambah, namun jika dilihat dari informasi covid19 provinsi Jambi, signifikan angka Suspect covid19 bertambah, terlihat dari zona masing-masing daerah berubah status naik, bukan turun dari oranye hingga merah.
Untuk itu marilah kita bersama - sama tetap menjaga protokol kesehatan covid19, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun serta jauhi kerumunan. (HS-ST)
