Terkaiy kejadian tersebut, Kapolsek Jujuhan IPTU Yudhi Prastiyo, S.TK membenarkan atas kejadian tersebut. Dirinya menyebutkan, kejadian bermula ketika korban ingin mencari emas dengan cara mendulang bersama warga lain yang berada dipinggir tebing tanah, dengan ketinggian berkisar 8 meter.
"Ya benar, waktu itu korban sedang menggali tanah untuk mencari emas dengan cara mendulang. Tiba-tiba, tanah tempatnya menggali itu longsor dan menimbun korban," ucapnya.
Lanjut Kapolsek, mengetahui korban tertimbun seketika rekan korban lainnya yang sedang mendulang mas, langsung mengevakuasi korban secara manual.
"Rekannya yang melihat korban tertimbun, langsung memanggil warga sekitar, untuk melakukan evakuasi. Selama satu jam lebih, korban baru ditemukan," lanjutnya.
Sehingga katanya, setelah korban ditemukan oleh warga. Korban langsung dibawa kerumah duka, untuk dilakukan prosesi pemakaman.
"Sudah dibawa ke rumah duka, untuk dilakukan pemakaman. Karena keluarganya minta untuk tidak lagi dilakukan Visum," pungkasnya. (Red-ST)
