Suaratebo.net, Tebo - Sungguh tragis, warga Dusun Suko Berajo, Desa Paseban, Kecamatan VII Koto Ilir, Kabupaten Tebo, dihebohkan dengan terbakar rumah beserta pemiliknya ikut ludes dilalap sijago merah.
Informasi didapat kejadian terjadi, pada Sabtu (13/06/2020) sekira pukul 05.00 wib. Disaat itu warga sedang pulasnya tertidur sehingga tidak mengetahui rumah korban terbakar bersama pemiliknya yaitu Bero als Brohim (48).
Salah seorang M. Dodi dikonfirmasi mengatakan, bahwa saat sampai rumah sudah rata dengan tanah, semua sudah ludes terbakar sedangkan korban turut terbakar didalam rumahnya. memang rumah korban dari rumah tetangga lain berjauhan sekitar 200 meter sehingga kejadian tidak ada yang mengetahuinya.
"Saya dikasi kabar dari warga didalam bahwa rumah Bero terbakar dan pemiliknya ikut terbakar. Korban memang disana tempat usaha berjualan dan tempat jual hasil karetnya, saat kejadian anak dan istrinya tidur dirumahnya yang satunya,"ujar M. Dodi.
Kapolres Tebo AKBP Abdul Hafizd,S.I.K melaui Kapolsek VII Koto Ilir, Ipda Irvan Pane dikonfirmasi Suaratebo.net, membanarkan hal tersebut, " ya, memang ada kejadian kebakaran rumah serta menghanguskan pemilik rumah tersebut,"katanya.
Kapolsek juga menjelaskan, bahwa korban saat itu tidur sendirian didalam rumah sedangka anak dan istrinya tidak ada. Memang biasa korban setiap lepas magrib menghidupkan penerangan menggunakan Gengset tetapi setelah malam sekira pukul 23.00 wib dimantikan dan menggantikan dengan penerangan lampu togok. Dari hasil oenyelidikan diduga kebakaran disebabkan dari lampu togok terjatuh dan membakar rumah korban yang terbuat dari papan.
"Memang kalau sudah malam korban selalu menggunakan lampu togok, mungkin lampu tersebut jatuh dan membakar rumah,"jelasnya.
Sedangkan korban sendiri Setelah dilakukan identifikasi langsung dibawa kepuskesmas untuk dilakukan visum luar, tetapi karena kondisinya korban hangus terbakar tinggal tulang sehingga tidak bisa dilakukan visum.
"Korban langsung dibawa kerumah duka untuk dimakamkan didesanya oleh pihak keluarga,"tutup Kapolsek. (Red-ST)
