Suaratebo.net. Sarolangun
– Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Cabang Tebo, bawa harum nama
Kabupaten Tebo, dengan menyumbangkan 3 medali yakni 1 perak dan 2 perunggu pada
Kejurda Provinsi Jambi di Kabupaten Sarolangun, Kejurda FPTI diikuti sebanyak
84 Atlit dari 7 Kabupaten se Provinsi Jambi dan memperebutkan 15 medali.
Kabupaten
Tebo, yang terbilang baru memiliki atlit FPTI dan asli putra dan putri daerah
Kabupaten Tebo, tanpa memiliki dasar Panjat Tebing , yang dibentuk oleh pelatih
– pelatih FPTI hingga meraih prestasi, hal ini dibenarkan oleh Jasri yang
merupakan pelatih atlit FPTI Pengcab Tebo, mengatakan “Kita memiliki 12 Atlit Junior,
mereka semua memang belum memiliki skill dasar mengenai olahraga anjat dinding
ini, selama 1,5 bulang kita latih mereka 3 kali dalam seminggu, dibantu oleh
rekan – rekan pengurus FPTI lainnya, hingga kita bisa memberangkatkan 10 orang
atlit yang siap berlaga disini (Sarolangun) saat ini, Alhamdulillah dan kita
sangat bersyukur bisa membawa 3 medali untuk kabupaten tebo, 1 medali perang di
cabang Junior Speed Youth B oleh Muhammad Akbar, sedangkan 2 medali perunggu
diraih oleh Lia Dwi Arista dari cabang Lead Yunior Putri dan Speed Junior, kita
ucapkan terima kasih buat adek – adek yang sudah mengharumkan nama Kabupaten
Tebo di cabang FPTI, bagi adek – adek yang belum mungkin kedepan bisa membawa
pulang medali lainnya. “ jelasnya dengan bangga”
Dengan
persiapan yang sangat pendek ini sekretaris FPTI Ike Fadly ikut bicara, untuk
menjadi lebih baik lagi “Walau sarana dan prasarana yang terbatas atau seadanya,
kita tetap mampu bersaing, kita berharap pemda Tebo segera merealisasikan Dinding
Panjat FPTI tebo yang standar, sehingga kita punya target pada porprov kedepan
yang akan memperebutkan 20 medali nantinya, karena atlit tebo memiliki potensi
besar” tegasnya bersemangat
Terlepas
suksesnya Atlit junior FPTI tebo yang berlatih dengan waktu yang singkat selama
1,5 bulan sangat tidak mungkin untuk bisa merebut medali, namun skill dan
kemampuan mereka berkata lain, atlit tebo bisa mendapatkan medali, tentnynya itu semua tidak terlepas dukungan kakak pelatih, dan kakak – kakak pendamping tentunya.
Atas
keberhasilan Atlit tebo dalam menyumbangkan medali, Ketua Harian FPTI Pengcab Nazar
saat dikonfirmasi mengatakan “Kita sangat bangga sekali atas prestasi adik –
adik, terima kasih atas semangat dan medalinya, juga untuk kakak pelatih dan pendamping
pada kerjurda, insya Allah tahun depan (2018) kita memiliki Dinding Panjat yang
standar, ini didasari pada pengajuan dan permohonan pengurus pada tahun 2016
dan tahun 2017, yang jelas untuk atlit yang belum mendapatkan medali, jangan
ada kata menyerah, berlatih dan berlatihlah, karena medalimu adalah kemampuanmu”
tegas Nazar memberi semangat kepada atlitnya. (ST-HS)
