Kang Asep : Alhamdulillah, Akhirnya Dagangan Bendera Merah Putih Saya Diborong Kapolres

suaratebonews. blogspot. com
Kang Asep : Alhamdulillah, Akhirnya Dagangan Bendera Merah Putih Saya Diborong Kapolres

Suaratebo.net, Bungo - Demi membantu UMKM seperti pegadang Bendera Merah Putih, serta umbul-umbul di kota Muaro Bungo, Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro, S.ik, M.H memborong semua dagangan mereka, agar segera habis terjual. Disaat minimnya minat beli masyarakat terhadap dagangan bendera merah putih.

"Alhamdulillah, akhirnya Dagaan kami diborong pak Kapolres, pada hal penjualan untuk tahun sangat sepi," kata Kang Asep, pedagang Bendera Merah Putih dan Umbul-umbul, Senin (16/08/2021).

Kang Asep menceritakan, habisnya benderah dagangannya ini, dirinya merasa sangat terbantu oleh Kapolres Bungo, disaat merebaknya pandemi saat ini.

"Kami sangat bersyukur, sangat terbantu sekali habisnya jualan kami ini," jelasnya.

Selain memborong seluruh dagangan bendera milik Kang Asep, Kapolres juga memberikan vitamin kepada dirinya, agar dapat meningkatkan imun tubuh sehingga terhindar dari Covid-19.

“Alhamdulillah, tadi dapat vitamin juga dari pak Kapolres. Rencana setelah ini mau pulang ke Bandung,” tandas Asep.

Sedangkan Kapolres Bungo, AKBP Guntur Saputro, S.I.K saat dikonfirmasi mengatakan, aksi borong bendera ia lakukan guna untuk membantu sesama di masa pandemi Covid-19. Terlebih omzet penjualan bendera pedagang sangat anjlok.

“Hari ini kita mampir ke pedagang musiman bendera merah putih menyambut hari kemerdekaan. Tadi kita ngobrol-ngorol sekilas omzetnya turun jauh. Kita mampir, kita borong. Mudah-mudahan dapat meningkatkan produktivitas nya,” ujar Kapolres.

Usai memborong dan memberikan vitamin, Kapolres meminta pedagang bendera tersebut untuk pulang dan beristirahat.

“Habis ini pulang ya, istirahat. Jangan lupa memakai masker,” ucap Kapolres Bungo kepada Asep.

Aksi yang dilakukan oleh Kapolres Bungo ini layak untuk diacungi jempol. Dengan memborong dagangan dan memberikan vitamin, tentunya dapat membantu pedagang bendera yang susah di masa pandemi Covid-19. (Red-ST)
Pos Terkait