Suaratebo.net, Tebo - Sehari usai menerima Pesan SMS dari anak buah yang tinggal di Pondok Kebun, tengah sakit. Madian (47) warga RT. 02 Dusun 2 Desa Semabu, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, sebagai majikan, Senin (17/4/2021) langsung menuju kebun miliknya berniat untuk membawa berobat.
" Saya diberitahu lewat SMS Minggu maren, dia lagi sakit. Pukul 07.00 Wib. Sampai di kebun lihat dia sudah tergantung dipondok," ujar Madian.
Kapolres Tebo melalui Kasat Reskrim
AKP Marhara Tua Siregar, S.I.K membenarkan adanya kasus dugaan bunuh diri, Tempat Kejadian Perkara (TKP) di dalam Pondok Kebun Karet milik Madian warga RT. 07, Desa Semabu, Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo. Korban bernama M. Hari Hasibuan (55).
Dari keterangan saksi dilapangan, mayat pertama kali ditemukan, Senin (17/4/2021), sekira pukul 07.00 wib, oleh majikan dan pemilik kebun. Kala itu, Madian sengaja pergi untuk melihat korban dikebun miliknya yang mana korban merupakan pekerja di kebun miliknya dengan maksud membawa korban berobat, karena 1 hari sebelum kejadian sekitar pukul 14.57 wib korban memberitahukan kepada nya sedang sakit.
" Sampai dikebun korban terlihat sudah tidak bernyawa dalam posisi tergantung dengan seutas tali," ujar kasat.
Selanjutnya Saksi melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian. Kemudian pihak kepolisian bersama dengan warga sekitar mengevakuasi korban dan membawa korban ke RSUD Sulthan Thaha Syaifudin Muara Tebo guna dilakukan visum mayat.
Untuk identitas keluarga korban tidak diketahui, namun penanggung jawab pengurusan jenazah oleh Pemilik Kebun . Madian selaku penanggung jawab kepengurusan jenazah menolak untuk dilakukan otopsi.
Korban merupakan murni gantung diri, dari hasil pemeriksaan dokter tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik terhadap korban, tutup Kasat. (NS-ST)