Foto Saat Camat Sumay Gelar Polling Jabatan Kades Tambang Arang
SUARATEBO.NET - Kades Tambun Arang, Mardiana, menuding Camat Sumay tidak netral dalam menggelar polling terkait jabatan Kepala Desa Tambun Arang, Kec. Sumay tidak netral. Pasalnya, peserta yang diundang hanya kelompok yang tidak menginginkan Mardiana menjadi Kades.
"Polling yang digelar itu sepertinya sudah di setting. Jangan kan mau datang, diundang saja tidak," ucap, Kades Tambun Arang, Mardiana, saat dikonfirmasi. Kamis (29/08/2019).
Mardiana juga mengatakan bahwa Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), yang hadir pada poling tersebut adalah anggotanya. Sementara, Ketua LPM tidak diundang pada poling tersebut. "Begitu juga Lembaga Adat desa, yang hadir disaat poling adalah anggotanya karena ketuanya juga tidak diundang,"kata dia.
Tidak itu saja, lanjut Mardiana, dari 9 Ketua RT yang ada di wilayah Desa Tambun Arang, tidak satupun yang hadir pada poling tersebut kerena tidak diundang,"Jadi kita menduga peserta poling kemarin tidak netral karena pesertanya telah disetting, "katanya.
Untuk itu, Mardiana minta kepada intansi terkait dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Tebo agar meninjau ulang hasil dan peserta poling tersebut.
"Apalagi yang hadir dan mengikuti poling itu hanya 9 orang, dan semuanya itu ikut aksi demo menuntut saya saya dipecat pada 5 Agustus kemarin, "kata dia sambil berharap agar Bupati Tebo membatalkan hasil poling tersebut.
Sementara, Ketua RT.05 Desa Tambun Arang, Junaidi saat dikonfirmasi membenarkan jika dirinya tidak hadir saat dilakukan polling, "Saya tidak diundang, jadi saya ndak tahu kalau ada poling, makanya tidak hadir," kata dia.
Junaidi sangat menyayangkan tindakan Camat yang telah melaksanakan polling terkait jabatan Kades Tambun Arang tanpa mengundang dirinya sebagai Ketua RT. "Seharusnya saya kan di undang. Biar bagaimanapun, saya ini Ketua RT, "kata dia.
Terkait persoalan ini, Camat Sumay, Ambiar belum bisa dikonfirmasi. Berkali dihubungi via telepon, namun tidak tersambung. (ST,END)
