SUARATEBO.NET - Pada puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) dengan tema "Peran Keluarga dalam Perlindungan Anak". Pemerintah Kabupaten Tebo mendapat penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) yang berlangsung di Four Points Hotel, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (23/07/2019).
Penghargaan itu diberikan langsung oleh
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yambise yang diterima oleh Bupati Tebo, H. Sukandar,S.Kom. M.Si. Karena Kabupaten Tebo dinyatakan sebagai kota layak anak (KLA) dengan kategori Pratama.
Penghargaan ini juga tidak luput dari berkat tangan dingin Bupati Tebo dalam membangun daerah dengan kebijakannya, sehingga bisa membangun sejumlah fasilitas umum dengan berbagai macam program dan kegiatan dalam upaya pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak. Sehingga, krberhasilan tersebut berbuah penghargaan dan layak mendapatkan penghargaan oleh menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Dalam acara yang mengangkat slogan "Kita Anak Indonesia, Kita Gembira" ini dihadiri oleh Bupati Tebo, Hm Sukandar, S.Kom, M.Si, Sekda Tebo Drs. Teguh Arhadi, MM., Kadis Sosial P2PA Kabupaten Tebo serta rombongan Dinas Sosial P2PA dan Bappelitbangda Kabupaten Tebo. Yang mana tepat pada hari ini, 35 tahun yang lalu pada tanggal 23 Juli 1984 untuk pertama kalinya dalam sejarah pemerintah menggelar perayaan Hari Anak Nasional.
Menteri PPPA, Yohana Yambise, dalam sambutannya memberikan pesan terkait peringatan Hari Anak Nasional 2019. Ia berpesan kepada seluruh anak Indonesia untuk menjadi generasi yang beradab dan menjunjung tinggi tata krama serta memiliki kualitas pendidikan dan kesehatan yang baik, juga memiliki rasa cinta Tanah Air.
"Kepala deareh wajib memberikan tempat yang layak untuk anak, sehingga nantinya anak Indonesia bisa menjadi manusia yang beradap dan mencintai tanah kelahiran," kata Yohana.
Sementara itu, lanjut Yohana, untuk kalangan keluarga dirinya meminta agar dapat menjaga anak-anak dengan sebaik mungkin. Menurutnya, menjaga seorang anak sama dengan melindungi masa depan bangsa.
"Pesan ini disampaikan untuk satu misi jangka panjang yang ingin dicapai oleh KPPPA dan pemerintah secara umum, yakni Indonesia Layak Anak Tahun 2030," pungkas Yohana.
Sementara itu, Bupati Tebo H. Sukandar mengugapkan terima kasih kepada seluruh tim dan jajaran dilapangan yang terlibat aktif serta tak henti-hentinya berinovasi dan berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Tebo Layak Anak.
"Dengan diraihnya Penghargaan KLA Tahun 2019 oleh Pemerintah Kabupaten Tebo ini diharapkan dapat memunculkan kepedulian semua pihak untuk menjadikan lingkungan yang berkualitas bagi anak," ucap Sukandar.
Menurut Sukandar, Arti penting peningkatan kualitas anak tentunya melalui pola pengasuhan yang berkualitas. Jika anak-anak Indonesia khususnya Kabupaten Tebo tumbuh dengan kualitas yang menjanjikan, masyarakat patut menyadari bahwa hari esok akan lebih baik dari hari sekarang dan kita percaya hal itu bukanlah utopia.
"Selamat Hari Anak Nasional kepada seluruh anak Indonesia. Bergembiralah dan tumbuhlah menjadi anak-anak yang sehat, cerdas, taat kepada orang tua, patuh kepada bapak dan ibu guru, taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan cinta kepada Tanah Air kalian yang indah dan luas ini," tutup Sukandar. (ST,END)
