Perusahaan Klaim Sawit Yang di Panen Anggota PSHT Milik SKU

Bangzie
Perusahaan Klaim Sawit Yang di Panen Anggota PSHT Milik SKU

Suaratebo.net. Tebo - PT.SKU Yang beralamat di desa Muara Killis Kec. Tengah Ilir mengklaim lahan sawit yang di panen 2 orang anggota perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Kabupaten Tebo adalah milik perusahaan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Syafruddin selaku Humas PT. SKU saat dilakukan mediasi,"Kami sampaikan bahwa pada tahun 2008 silam PT. SKU sudah bermitra dengan masyarakat, namun Siti Khalifah baru mengklaim pada tahun 2013," kata Syafruddin.

Dirinya juga menerangkan bahwa pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat pekerja dan Siti Khalifah untuk tidak
memanen buah sawit tersebut. Dan atas penangkapan 2 orang tersebut sebagai tersangka, Polisi sebelumnya juga telah melakukan gelar perkara.

Ketua korlap PSHT Imam Mukhsin mengatakan agar pihak perusahaan memasang tapal batas, sehingga permasalahan ini tidak berlanjut. 

"Ini adalah permasalahan ekonomi masyarakat sehingga akan berdampak pergesekan antara masyarakat dan perusahaan," kata Mukhsin.

Sementara, Sutrisno perwakilam PSHT Kec. Tebo Tengah mengatakan pada dasarnya saudara kami adalah seorang buruh. Untuk itu, terkait permasalahan perdata tersebut seharusnya permasalahan lahan ini diselesaikan terlebih dahulu barulah diputuskan siapa yang benar dan yang salah.

"Kami sangat mohon agar dua orang saudara kami dibebaskan, karena yang hadir saat ini baru perwakilan. Kami mampu menghadirkan masa lebih banyak dari ini dan membuatnya lebih rumit. Jujur saya tidak dapat membendung," ujarnya.

Sutrisno menerangkan bahwa Ini adalah sama sama maling, karena lahan ini sama sama belum jelas. dari perusahaan dapat melaporkan pencurian dan dari pihak Siti Khalifah juga dapat melaporkan bahwa perusahaan adalah pencuri.

Perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Kabupaten Tebo, kamis (13/12/2018) sekitar pukul 14:30 wib menggelar aksi Demo ke PT. SATYA KISMA USAHA (SKU) yang beralamat di desa Muara Killis Kecamatan Tengah Ilir.

Massa yang diperkirakan berjumlah 200 orang ini berseragam hitam perguruan silat PSHT menuju PT. SKU menggunakan 3 unit truck, 2 mobil pickup dan puluhan kendaraan roda dua.

Di lokasi, tampak puluhan anggota Polisi bersenjata lengkap dan dibantu beberapa anggota TNI ikut mengamankan aksi demo.

Aksi demo ini dilakukan buntut dari penahanan dua orang anggota PSHT di Polres Tebo. Penahanan dua orang dari keluarga PSHT ini karena dianggap mencuri buah kelapa sawit milik PT. SKUe. (ST,end)
Pos Terkait