Mahasiswa Kukerta Posko VII Desa Giriwinangun Laksanakan Bersih-bersih Mushola
![]() |
Mahasiswa Kukerta Posko VII Desa Giriwinangun Laksanakan Bersih-bersih Mushola |
Suaratebo.net - Mahasiswa Kukerta Posko VII Desa Giriwinangun yang tergabung dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di Desa Giriwinangun, Kecamatan Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo, melaksanakan kegiatan bersih-bersih Mushola di Dusun Puluh Jati Asri. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah, serta mempererat hubungan dengan masyarakat setempat.
Kegiatan Rutin Posko VII
Nabila, salah satu mahasiswa Posko VII, mengatakan bahwa kegiatan bersih-bersih Mushola ini adalah kegiatan rutin Posko mereka, dengan target minimal 2 mushola atau masjid setiap minggu. "Kegiatan ini akan kami lakukan secara merata," ungkapnya. Kegiatan pagi ini dimulai dengan persiapan alat-alat kebersihan seperti sapu, pengki, dan kantong sampah, dengan melibatkan warga setempat untuk membersihkan seluruh area Mushola.
Edukasi tentang Pentingnya Menjaga Kebersihan
Nabila menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya fokus pada kebersihan fisik Mushola, tetapi juga berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari ibadah. "Melalui interaksi ini, saya berharap dapat membangun rasa kepedulian yang lebih besar terhadap lingkungan sekitar," tambahnya.
Apresiasi dari Dosen Pembimbing
Dosen Pembimbing Lapangan Posko VII Desa Giriwinangun, Selvi Novalina, S.Pd., M.Pd., mengapresiasi kegiatan anak-anak mahasiswa Posko VII yang selalu kompak untuk setiap program kerja. "Ini salah satu bentuk wujud nyata dari tri darma perguruan tinggi yaitu Pengabdian terhadap masyarakat," tutupnya.
Gotong Royong dan Rasa Milik Bersama
Selama kegiatan berlangsung, terlihat antusiasme yang tinggi dari para Anggota Posko dan warga setempat yang ikut berpartisipasi aktif dalam membersihkan area Mushola, menciptakan suasana gotong royong yang hangat. "Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan Mushola, tetapi juga untuk menumbuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama terhadap tempat ibadah yang kita cintai," tutup Nabila. (HS)