Polisi Selidiki Kematian Dua Karyawan PT. BMM

Polisi Selidiki Kematian Dua Karyawan PT. BMM

Suaratebo.net, Bungo – Diduga keracunan Bio Gas dua karyawan PT. Bina Mitra Makmur (BMM) yang berlokasi di Kecamatan Bathin II Babeko, Kabupaten Bungo, Jambi, yang bergerak dibidang kelapa sawit. Kedua karyawan tersebut tewas karena keracunan oksigen pada saat bekerja, pada Kamis (05/05) kemarin.


Dua korban yang meninggal tersebut, bernama Ade Putra (30), warga Desa Tajung Menanti, Kecamatan Bathin II Babeko, Kabupaten Bungo, dan Nopriyanto (37), warga Kota Jambi. Mereka merupakan Karyawan yang sudah lama bekerja di perusahaan tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, kedua korban pertaman sekali ditemukan oleh rekannya sesama mekanik pabrik. pada saat masuk keruangan bio gas, dan melihat kedua korban sudah tergeletak dengan posisi tubuh kaku pada pagi hari disalah satu ruangan bengkel Pabrik.

“Pertama saya masuk, saya melihat kedua korban sudah kaku tergeletak didalam bengkel, sekitar pukul 06.00 pagi kemarin,” ujar Sinaga, rekan kerja korban, pada Jumat (06/05/2022).

Saksi Sinaga menduga, kedua rekannya yang tewas tersebut diperkirakan antara pukul 00.00 wib hingga pukul 06.00 wib pagi. Menurutnya, pada pukul 00.00 wib tersebut, kedua korban masih melaporkan kegiatannya kepada Maneger Pabrik, terkait aktifitas kerjannya, pada bagian Bio Gas.

“kalau saya menduga, korban itu tewas, antara pukul 00.00 wib sampai 06.00 wib. Karena, pada pukul 00.00 wib, korban masih melaporkan kegiatannya kepada maneger pabrik,” tuturnya.

Terkait insiden tersebut Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro, S.I.K dikonfirmasi mengatakan, bahwa memang benar adanya insiden tersebut, saat ini masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi yang mengetahui kejadian.

"Saat ini, penyidik masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dari pihak perusahaan,"ujar Kapolres.

Guntur juga menambahkan, bahwa belum dapat menyimpulkan, apakah kematianedia korban disebabkan kerancuan bio gas atau lainnya. Yang jelas semua kemungkin bisa saja terjadi terkait kematian kedua korban.

"Kematian korban, apakah ada kelalaian kerja atau pelanggaran SOP??, Karena, di perusaahn tersebut ada kegiatan untuk berdayakan limbah cair, untuk dijadikan pembangkitan listrik dari bio gas,” tutup Guntur. (Red-ST)

Pos Terkait