Wakil Bupati Tebo Sambut Kunjungan Tim Verifikasi KLA Tingkat Nasional 2019

Wakil Bupati Tebo Sambut Kunjungan Tim Verifikasi KLA Tingkat Nasional 2019

SUARATEBO.NET - Wakil Bupati Tebo, Syahlan Arfan, pada Rabu (19/06/3019) pagi menyambut sekaligus mendampingi kunjungan Team Verifikasi lapangan Kota Layak Anak (KLA) tingkat Nasional Tahun 2019 di sejumlah lembaga yang membidangi masalah pengawasan dan perlindungan anak, serta melakukan peninjauan terhadap sejumlah fasilitas umum yang disediakan untuk anak di Kabupaten Tebo.



Kegiatan yang akan diselenggarakan selama dua hari ini dihadiri oleh Ketua Tim Evaluasi KLA tingkat Nasional dari Kementerian P2PA, Gina Prawardani S,sos, Wakil Bupati Tebo, Syahlan Arfan SH, Sekda Tebo Teguh Arhadi, unsur Forkopimda Tebo, para Staf Ahli dan Asisten di Setda Tebo, Kepala OPD Terkait dan tamu undangan lainnya sekitar 100 orang.



Tim Verifikasi lapangan KLA 2019 dalam kunjungannya akan melakukan evaluasi penilaian dan pejinjauan terkait KLA di sejumlah fasilitas unum di Kabupaten Tebo seperti SDN 149/VIII Muara Tebo Kec. Tebo Tengah, Puskesmas Tebo Tengah, Kantor Lurah, kantor Perpustakaan, Taman Tanggo Rajo, Kantor camat, Stadion sport center dan Masjid Agung Al Ittihad.



Wakil Bupati Tebo, Syahlan Arfan dalam sambutannya mengatakan bahwa pemkab Tebo akan lebih serius lagi dalam penunjangan program terkait lingkungan kota layak anak ini, agar Tebo lebih baik lagi dalam memfasilitasi anak anak di masa depan.

"Anak merupakan penerus bangsa, maka Pemkab Tebo bertekad untuk melaksanakan program terkait anak akan diprioritaskan. Bahkan, kami akan anggarkan melalui APBD Tebo dan bekerjasama dengan dinas terkait seperti Dinas sosial, Disdikbud dan lain sebagainnya," kata Syahlan.

Dengan adanya kegiatan ini, Lanjut Syahlan, pihaknya meminta arahan dan masukan dari Tim Verifikasi KLA agar kedepan anak-anak Kab. Tebo dapat menjadi penerus pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Kab. Tebo pada umumnya untuk menuju KLA.



Dalam kesempatan itu, Koordinator Tim Evaluasi KLA tingkat Nasional dari Kementerian P2PA, Gina Prawardani S,sos, mengatakan bahwa anak merupakan potensi, generasi dan pewaris bangsa. Maka dari itu, bangsa wajib menjamin dan melindungi hak anak agar tumbuh berkembang dan bebas dari kekerasan kriminalisasi.

"2019 ini merupakan evaluasi KLA ke 7. Tujuannya untuk mengetahui capaian KLA dan memberikan rekomendasi bagi penyelenggara KLA. Bahkan, tahun 2019 ini sebanyak 190 Kab Kota di Indonesia yang akan mendapat KLA termasuk Tebo," jelas Gina.

"Apresiasi pelaksanaan KLA diberikan dengan lima kategori yaitu pratama, Madya, Nindya, Utama dan KLA," pungkasnya. (ST,END)
Pos Terkait