Suaratebo.net,
Tebo - Pihak kepolisian Polres Solok Selatan yang di back up Tim
Sultan Polres Tebo, pada sabtu (11/08/2018) sekitar pukul 05.00 wib pagi
berhasil menangkap pelaku Pencurian mobil truck dan juga begal yang kerap
beraksi di wilayah Sumatera Barat.
Pelaku
berinisial N (30) ini merupakan warga desa teluk lancang kecamatan VII Koto
Kabupaten Tebo ini, terpaksa ditembak petugas lantaran melawan saat ingin
ditangkap.
Menurut
informasi, bahwa tersangka berinisial N ini tidak hanya melakukan pencurian
mobil, namun ia juga kerap melakukan aksi kejahatan perampokan di berbagai
wilayah.
Kapolres
Tebo, melalui Kasat Reskrim AKP Hendra Wijaya M, S.I.K saat dikonfirmasi suaratebo.net membenarkan adanya
penangkapan terhadap pelaku ranmor jenis mobil dum truck, " ya benar, kita
berhasil menangkap pelaku di kediamannya, di Desa Teluk Lancang Kecamatan VII
koto," kata Kasat Reskrim.
Kronologis
penangkapan ini, lanjut kasat, berawal dari penyelidikan bahwa Tersangka berada
rumahnya di Kecamatan VII Koto, dari informasi tersebut Tim Sultan dan Anggota
Polres solok selatan yang di pimpin oleh Katim II Sultan IPDA RIFQI ABDILLAH,
S.Tr.K langsung mendatangi rumah Tersangka.
Pada
saat dilakukan upaya penangkapan oleh petugas dengan cara masuk kerumah dan
tiba tiba tersangka berusaha keluar dari rumah melalui jendela dan langsung di
peluk oleh petugas untuk dilumpuhkan. Namun pada saat Tersangka dipeluk oleh
petugas,ternyata Tersangka sudah memegang Senjata Api Rakitan.
Kemudian
terjadilah pergelutan antara tersangka dan Petugas, dan akhirnya tersangkapun
dapat lepas dari petugas dengan cara berlari dan menembakkan senjata rakitan
miloknya yang ia bawa ke arah Petugas, namun tembakan yang tersanhka arahkan ke
Kepala petugas tersebut KETT (tidak meletus).
"Alhamdullah,
untung dua kali tembakan tersangka kearah anggota kita, senjata rakitan dengan
peluru F16 tidak dapat meletus, makanya anggota kita dengan SOP langsung
melakukan tindakan terukur dilapangan," ungkap kasat.
Setelah
itu, Tersangka berlari lagi menuju arah perkebunan warga sambil menembakkan
Senpi rakitan itu ke arah Katim Sultan, lagi-lagi senpi tersebut juga tidak
meledak. Namun, akhirnya tim akhirnya terpaksa menembak tersangka, tidak berapa
lama tersangka jatuh.
