Suaratebo.net, Tebo - Sungguh malang nasib, Riyuda alias Yuda (24), hanya bisa menepuk jidat. Dimana motor miliknya tega dibawa kabur teman akrabnya sendiri. Pemuda asal RT 5 Desa Semabu Kecamatan Tebo Tengah, ini dalam kondisi bersedih mendatangi Mapolsek Sumay untuk melaporkan musibah yang dialaminya.
Dalam laporannya, korban Yuda mengisahkan insiden penipuan yang dialaminya. Berawal sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (26/6/2018), korban Yuda yang tinggal didesa Semabu ini ditelepon oleh temannya berinisial J alias Reki merupakan pelaku.
Pelaku meminta tolong pada korban untuk menjemputnya dikontrakan sebelah dealer Kawasaki Tebo. Tanpa pikir panjang, korban mendatangi kontrakan pelaku, Selanjutnya pelaku mengajak korban ke Desa Punti Kalo Kecamatan Sumay.
Setelah tiba didesa Punti Kalo, pelaku yang sudah merencanakan kejahatan ini berpura-pura menerima telepon dan meminta korban untuk berhenti dipinggir jalan Padang Lamo Desa Punti Kalo.
Dalam telepon, pelaku J alias Reki berpura-pura terlibat ribut mulut dengan dipenelpon. Sandiwara ini membuat korban terpengaruh, usai ribut mulut ditelpon, pelaku meminjam motor korban untuk menyelesaikan kasusnya tersebut dengan temannya di Punti Kalo.
“Saat itu pelaku ada ribut mulut dengan seseorang ditelpon, lalu dia minjam motor saya dan pergi,”terang korban pada penyidik polisi.
Sejak itu, pelaku J alias Reki kabur bawa motor Yamaha Vixion warna merah nomor polisi BH 5657 UA milik korban.
“Saya baru tahu kalau saya ditipu, setelah dua jam menunggu dan saat saya telepon nomor Reki (pelaku. Red) tidak aktif,”ungkap korban sambil menangis.
Kasus penggelapan motor ini baru dilaporkan korban pada Kamis (28/6/2018) sekitar pukul 09.00 WIB, ke Mapolsek Sumay.
Kapolres Tebo melalui kapolsek sumay,IPTU Asep Ruhyana membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini anggota reskrim Polsek yang dibantu oleh Team Sultan Polres Tebo tengah memburu pelaku.
“Benar, kita terima laporannya dan kini kita masih mengenbangkan laporan tersebut dan memburu pelaku,”tegas Kapolsek.(Suaratebo.net, Tebo - Sungguh malang nasib, Riyuda alias Yuda (24), hanya bisa menepuk jidat. Dimana motor miliknya tega dibawa kabur teman akrabnya sendiri. Pemuda asal RT 5 Desa Semabu Kecamatan Tebo Tengah, ini dalam kondisi bersedih mendatangi Mapolsek Sumay untuk melaporkan musibah yang dialaminya.
Dalam laporannya, korban Yuda mengisahkan insiden penipuan yang dialaminya. Berawal sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (26/6/2018), korban Yuda yang tinggal didesa Semabu ini ditelepon oleh temannya berinisial J alias Reki merupakan pelaku.
Pelaku meminta tolong pada korban untuk menjemputnya dikontrakan sebelah dealer Kawasaki Tebo. Tanpa pikir panjang, korban mendatangi kontrakan pelaku, Selanjutnya pelaku mengajak korban ke Desa Punti Kalo Kecamatan Sumay.
Setelah tiba didesa Punti Kalo, pelaku yang sudah merencanakan kejahatan ini berpura-pura menerima telepon dan meminta korban untuk berhenti dipinggir jalan Padang Lamo Desa Punti Kalo.
Dalam telepon, pelaku J alias Reki berpura-pura terlibat ribut mulut dengan dipenelpon. Sandiwara ini membuat korban terpengaruh, usai ribut mulut ditelpon, pelaku meminjam motor korban untuk menyelesaikan kasusnya tersebut dengan temannya di Punti Kalo.
“Saat itu pelaku ada ribut mulut dengan seseorang ditelpon, lalu dia minjam motor saya dan pergi,”terang korban pada penyidik polisi.
Sejak itu, pelaku J alias Reki kabur bawa motor Yamaha Vixion warna merah nomor polisi BH 5657 UA milik korban.
“Saya baru tahu kalau saya ditipu, setelah dua jam menunggu dan saat saya telepon nomor Reki (pelaku. Red) tidak aktif,”ungkap korban sambil menangis.
Kasus penggelapan motor ini baru dilaporkan korban pada Kamis (28/6/2018) sekitar pukul 09.00 WIB, ke Mapolsek Sumay.
Kapolres Tebo melalui kapolsek sumay,IPTU Asep Ruhyana membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini anggota reskrim Polsek yang dibantu oleh Team Sultan Polres Tebo tengah memburu pelaku.
“Benar, kita terima laporannya dan kini kita masih mengenbangkan laporan tersebut dan memburu pelaku,”tegas Kapolsek.(ST-BS2)
