Suaratebo.net. Muara tebo - Terkait status 3 siswanya yang tersandung kasus pencurian disebuah SMPN XII Rimbo Ilir, Kepala sekolah SMAN VII, Sularno, saat dikonfirmasi via telpon belum bisa memberikan sanksi terhadap siswanya. Pasalnya, 3 dari 4 Siswa yang ditangkap polisi masih menjalani pemeriksaan.
"Kami masih nunggu putusan pihak kepolisian, hingga kini belum ada laporan dari polsek," ujar Sularno.
Dirinya saat ini juga masih berkoordinasi dengan pihak Polsek seperti apa perkembangan kasus ini dan apakah siswa tersebut bakal ditetapkan sebagai tersangka atau tidak.
"Kita lagi koordinasi dengan pihak kepolisian, apapun keputusan dari polisi nanti kami akan terima, dan jika nantinya polisi menetapkan 3 siswa tersebut tersangka maka siswa tersebut dikeluarkan dari sekolah," jelas nya.
Perlu diketahui bahwa Pihak kepolisian Sektor Rimbo Ilir berhasil menangkap 4 siswa yang diduga melakukan pencurian di sebuah ruang TU sekolah SMPN XII yang beralamat di Jl. Anggur Ds. Karang Dadi Kec. Rimbo Ilir pada senin (15/01) malam.
Komplotan yang berjumlah empat orang ini berhasil masuk ruang Tata Usaha (TU) SMPN XII dengan cara merusak gembok pintu dengan benda tumpul dan berhasil membawa kabur barang berharga.
Keempat siswa yang diamankan tersebut
ialah PP (17), AN (17), AF (18) dan TA (18), para pelaku ini adalah masih berstatus pelajar disalah salah satu SMA yang ada di kecamatan Rimbo ilir.
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga sekolah bernama Suryadi, saat itu ia sedang melaksanakan tugasnya menjaga sekolah, dan melihat bahwa pintu kantor tata usaha sudah terbuka, dan sejumlah barang-barang berharga sudah lenyap dan banyak barang yang berantakan, selanjutnya melaporkan ke pihak yang berwajib.
"Bigitu saya lihat kedalam, kondisi ruang TU sudah berantakan dan sejumlah barang berharga hilang. Selanjutnya saya laporkan ke Polsek Rimbo Ilir,"terang Suryadi ke tim penyidik Polsek Rimbo Ilir. (ST-end)
